1. Posisi:- Urutan pedal : Kopling (selalu kaki kiri yang menginjaknya), Rem dan Gas (pakai kaki kanan secara bbergantian)
- Posisikan sandaran dan posisi jok mobil agar nyaman
- Pasang tali / sabuk pengaman
2. Menghidupkan
mobil
- Hidupkan kunci kontak mesin
- Hidupkan AC ( Jika dalam keadaan panas, buka dulu kaca mobil agar suhu panas mobil keluar sampai terasa dingin ).
- Injak kopling habis, pindahkan ke gigi 1
- Turunkan Rem Tangan
- Angkat kopling perlahan sampai terasa mobil bergetar dan bergerak
- Tambah gas untuk meningkatkan kecepatan
- Turunkan kecepatan, injak kopling habis, pindahkan ke gigi 2
- Angkat kopling perlahan
- Gunakan teknik ini untuk memindahkan ke gigi 3, 4, 5
3. Memundurkan
mobil
- Injak kopling habis, pindahkan ke gigi R
- Angkat kopling perlahan. Rasakan sampai mobil terasa bergerak mundur. Atur bergerak mundurnya mobil dengan cara menginjak dan mengangkat kopling sekuku sampai dengan
- kopling lepas (jangan lebih dan jangan mengangkat terlalu cepat agar mesin tidak mati)
4. Menghentikan
mobil tiba-tia dalam keadaan mobil sedang berjalan cepat
- Injak rem pelan-pelan sampai terasa mobil berhenti
- Injak kopling habis
- Pindahkan gigi ke gigi 0
- Angkat rem tangan
5. Menghadapi
jalanan macet
- Injak kopling habis
- Tempelkan kaki di rem (mainkan sesuai keadaan jalan)
- Pindahkan gigi ke gigi 1
- Angkat kopling sedikit demi sedikit untuk menjalankan mobil merayap atau injak saja kopling setengah biarkan mobil berjalan menggunakan lumpsump nya.
- Jika macet lama/berhenti lama, gunakan rem tangan untuk menghindari mobil mundur.
6. Menghidupkan
mobil yang mati mesin tiba2
- Jangan panik !
- Injak kopling habis
- Angkat kopling perlahan2, rasakan sampai mobil bergerak maju perlahan
- Jika jalan menanjak, bantu tenaga mobil dengan menginjak gas sedikit
- Jika mobil sedah bergerak stabil, angkat kaki dari kopling, jalankan mobil hanya dengan gas saja
7. Berhenti di
tanjakan menggunakan rem tangan
- Pada saat berhenti, gunakan rem tangan untuk menahan mobil agar tidak mundur
- Pada saat mau berjalan, injak kopling sampai habis
- Masukan gigi 1
- Angkat kopling perlahan, rasakan sampai mobil bergerak maju perlahan. Walaupun rem tangan belum di buka, mobil masih bisa berjalan perlahan
- Setelah mobil maju perlahan, buka rem tangan
- Hindari membuka rem tangan pada saat mobil belum bergerak ( Bisa menyebabkan mobil mundur sebelum bergerak ).
- Bantu tenaga mobil dengan menginjak gas sedikit.
- Jika mobil didepan berhenti di tanjakan , injak kopling habis, injak rem.
8. Berhenti di
tanjakan menggunakan rem kaki
- Pada saat berhenti, gunakan rem kaki untuk menahan mobil agar tidak mundur
- Pada saat mau berjalan, injak kopling sampai habis
- Masukan gigi 1
- Angkat kopling perlahan, rasakan sampai mobil bergetar.
- Tambah gas dan buka rem
- Hindari membuka rem pada saat mobil belum bergerak ( Bisa menyebabkan mobil mundur sebelum bergerak ).
- Bantu tenaga mobil dengan menginjak gas sedikit.
- Jika mobil didepan berhenti di tanjakan , injak kopling habis, injak rem.
9. Perhatian
saat menyetir mobil
:
- Stir tidak boleh diputar dalam keadaan mobil diam karena bisa merusak ban dan poros ban
- Kalau jalan menanjak dan jalanan macet agak lama di tanjakan maka pakailah rem tangan jangan selalu mengandalkan kopling sebab kalau tidak dapat merusak mekanik kopling
- Rem kaki tidak boleh diteka terus tapi harus dengan pola angkat, injak, angkat, injak (misalnya ketika turunan) sebab dapat menyebabkan rem terbakar
- Pakailah selalu gigi 1 jika melalui jalan yang berlubang2
- Untuk perjalanan dalam kota yang ramai dianjurkan untuk selalu menggunakan gigi 1 dan 2 saja
- Kuasai emosi ketika berjalan lambat setelah berjalan cepat
- Gigi 1, 2, 3 untuk jalan lambat dan tanjakan
- Gigi 4,5 tak kuat jika digunakan untuk jalan tanjakan
- Untuk menghindari mesin mati tiba2 maka angkatlah kopling pelan2 jangan menyentak dan sekaligus
- Setengah kopling berguna untuk jalan menanjak, macet, belok, start awal berjalan, mundur, belok/memutar mobil, dan parkir
- Gigi 3 untuk jalan raya besar
- Gigi 2 untuk jalan raya kecil/sempit.
10. Pola belajar mengemudi yang baik
:
- Atur waktu belejar minimal sehari 1 jam maksimal 3 jam
- Dalam seminggu diusahakan belajarminimal 2 kali maksimal 4 kali
- Setelah selesai kursus mengemudi, usahakan minimal seminggu sekali harus membawa mobil sendiri untuk membentuk mental di jalan raya dan meningkatkan kemampuan teknik mengendarai.
Salam Sukses Berkendara Cerdas
MASTER STIR
